untung99.art: Mengenal Pulau Maui Hawaii Alami Kebakaran Hutan 80 Orang Tewas
Untung99 menawarkan beragam permainan yang menarik, termasuk slot online, poker, roulette, blackjack, dan taruhan olahraga langsung. Dengan koleksi permainan yang lengkap dan terus diperbarui, pemain memiliki banyak pilihan untuk menjaga kegembiraan mereka. Selain itu, Untung99 juga menyediakan bonus dan promosi menarik yang meningkatkan peluang kemenangan dan memberikan nilai tambah kepada pemain.
Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian untung99.art dengan judul untung99.art: Mengenal Pulau Maui Hawaii Alami Kebakaran Hutan 80 Orang Tewas yang telah tayang di untung99.art terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di koresponden@untung99.art, Terimakasih.
KOMPAS.com – Pulau Maui di Hawaii, Samudera Pasifik mengalami kebakaran hutan dan menyebabkan 80 orang tewas pada Jumat (11/8/2023).
Dikutip dari CNN, kebakaran terjadi di wilayah Maui Barat dengan Kota Lahaina yang paling terpukul akibat kejadian tersebut. Sebagian besar bangunan di Kota Lahaina hancur terbakar.
Badan Manajemen Darurat Hawaii menyebutkan, kondisi saat ini api 100 persen telah terkendali.
Kebakaran ini menjadi bencana paling mematikan dalam sejarah di Hawaii bahkan melampaui kejadian tsunami pada tahun 1960 di Pulau Besar Hawaii.
Di manakah Pulau Maui, Hawaii yang menjadi lokasi kebakaran hutan dan menyebabkan 80 orang tewas?
Baca juga: Korban Tewas Kebakaran Hawaii Capai 80 Orang, Lampaui Tsunami pada 1960
Mengenal Pulau Maui, Hawaii
Dikutip dari Britanica, Pulau Maui adalah pulau vulkanik yang ada di wilayah Hawaii Amerika Serikat. Pulau Maui memiliki luas 728 mil persegi atau sekitar 1.886 km persegi.
Pulau tersebut merupakan pulau terbesar kedua dari rangkaian kepulauan Hawaii dan diyakini sebagai pulau termuda kedua dari Kepulauan Hawaii.
Pulau ini diperkirakan dulunya dihuni oleh orang Polinesia sekitar tahun 700 Masehi. Nama Maui berasal dari nama Dewa Polinesia.
Pulau juga diyakini terbentuk karena adanya dua gunung berapi Puu Kukui dan Haleakala yang membentang di semenanjung timur dan barat .
Tahun 1975 pulau Maui jatuh ke tangan Kamehameha I. Kemudian pada tahun 1820-an misionaris mulai berdatangan ke lokasi tersebut.
Tahun 1860-an pulau berkembang menjadi lokasi industri gula, kemudian satu abad setelahnya gula digantikan oleh pariwisata.
Taman bermain orang kaya
Dikutip dari Hawaii-Guide, Maui kerap disebut sebagai “Taman Bermain Orang Kaya” karena di lokasi ini tersedia berbagai akomodasi kelas atas.
Pulau ini juga merupakan rumah dari berbagai orang kaya seperti pendiri Amazon Jeff Bezos.
Jeff Bezos dan rekannya Lauren Sanchez bahkan telah menjanjikan 100 juta dolar untuk membantu korban kebakaran.
Meskipun pulau ini menawarkan wisata untuk kelas atas, namun pulau ini juga dikenal ramah untuk semua jenis turis.
Maui adalah pulau yang paling banyak dikunjungi kedua di Hawaii dengan 2,7 hingga 2,9 juta pengunjung setiap tahun.
Pariwisata sangat memengaruhi karakter Maui yangmana di pulau ini menawarkan beragam resor, hotel, kondominium, dan persewaan pribadi yang tersedia di seluruh pulau.
Baca juga: Kemenlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Kebakaran Hutan di Lahaina Hawaii
Ada apa saja di Pulau Maui
Pulau Maui memiliki banyak pantai terutama di sepanjang pantai barat. Sementara di tengah pulau terdapat gunung berapi yang menjulang tinggi.
Bagian timur pulau ini merupakan wilayah yang subur dan hijau denggan air terjun di banyak lembahnya. Adapun di wilayah barat pulau seringkali kering dan tandus.
Dikutip dari KahanaVillage, Lahaina yang menjadi bagian penting dari pulau ini adalah kota bersejarah yang berlokasi di sisi barat Maui.
Pada tahun 1802 hingga 1850 Lahaina merupakan ibu kota Kerajaan Hawai dan desa perburuan paus yang kerap dikunjungi.
Laihana merupakan kota terbesar di Maui dan memiliki galeri seni, perbelanjaan, restoran dan berbagai hal yang berkembang pesat.
Baca juga: Kebakaran Hutan di Maui Hawaii Tewaskan 53 Orang, Kota Bersejarah Hangus
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.