untung99.art

untung99.art: Keluar dari proyek tim VFX Spiderman Lotus berikan penjelasan


Untung99 menawarkan beragam permainan yang menarik, termasuk slot online, poker, roulette, blackjack, dan taruhan olahraga langsung. Dengan koleksi permainan yang lengkap dan terus diperbarui, pemain memiliki banyak pilihan untuk menjaga kegembiraan mereka. Selain itu, Untung99 juga menyediakan bonus dan promosi menarik yang meningkatkan peluang kemenangan dan memberikan nilai tambah kepada pemain.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian untung99.art dengan judul untung99.art: Keluar dari proyek tim VFX Spiderman Lotus berikan penjelasan yang telah tayang di untung99.art terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di koresponden@untung99.art, Terimakasih.

Tim VFX “Spider-Man: Lotus” telah resmi keluar dari proyek penggarapan fan-film tersebut. Seniman VFX Max Aurnhammer bersama rekan timnya pun memberikan penjelasan terkait alasan, proses pembuatan, hingga kontroversi proyek film animasi yang mangkrak tersebut dalam sebuah video di YouTube.

Sembilan menit video bertajuk “We Quit Spider-Man: Lotus” (Kami berhenti dari Spider-Man: Lotus) itu berisi penjelasan rinci tentang proses pembuatan animasi dan cuplikan film yang belum pernah dirilis. 

Video diakhiri dengan penjelasan selama lebih kurang empat menit, tim VFX, tentang apa yang terjadi pada “Spider-Man: Lotus”. Pasalnya, akhir-akhir ini, banyak yang mempertanyakan apakah “Spider-Man: Lotus” akan dirilis. Terlebih, sejak Juni lalu bocoran cuplikan film mulai beredar di dunia maya. 

Di samping itu, “Spider-Man: Lotus” juga menuai kontroversi karena sang sutradara, Gavin J. Konop, ternyata memiliki sejarah sikap yang rasis dan diskriminatif. Warganet menilai hal tersebut dari percakapan direct message (DM) Twitternya dan pemain yang bocor di social media, sejak Juli lalu.

Kelanjutannya, sang sutradara pun telah menghilang dari seluruh sosial medianya. Meskipun sang bintang dan sutradara telah mengeluarkan permintaan maaf, banyak yang keburu meng-cancel mereka.

“Walaupun beberapa DM adalah palsu, tapi beberapa di antaranya benar-benar nyata. Semuanya sangat mengagetkan dan mengecewakan bagi kami sebagai tim VFX. Sama mengecewakannya seperti yang dirasakan kalian semua,” ungkap Max Aurnhammer di awal video yang diunggah pada Jumat (3/9) itu.

Kontroversi itu lantas membuat tim VFX meninggalkan proyek. Meski, di sisi lain, dalam video tersebut, anggota tim VFX menyangkal tudingan perlakuan tidak baik dari sutradara dan manajemen proyek.

“Banyak sekali informasi yang tak benar dan dilebih-lebihkan beredar di luar sana. Jadi, itulah mengapa kami ingin memberi sedikit penjelasan,” ujar Aadith Iyer animator tim VFX “Spider-Man: Lotus”.

Akan tetapi, hal itu tak mengubah kenyataan yang terjadi. Pasalnya, Aurnhammer dan Iyer, bersama desainer Nero Omar, Justice Smith, dan animator Hunter Adams, satu suara menyatakan alasan tim VFX keluar adalah karena tak terima pada tindakan rasis dan diskriminatif sutradara di masa lalu.